DIMANAKAH KAU BERADA
Cerpen Yayuk
Cerita ini dimulai ketika aku baru masuk kelas 2 SMA. Namaku Anita, aku tomboy, cuek & gak pernah memperdulikan yang namanya penampilan. Mungkin itu kali yach yang ngebuat aku di jauhin cowok2. Ngersa iri sich ngeliat temen-temen pada punya pujaan hati. Ada yang jemput sewaktu pulang sekolah, ada yang merhatiin, tapi mau gimana lagi inilah aku apa adanya.
Sampai pada suatu hari, saat pulang sekolah, seperti biasa aku pulang bersama teman-temanku... teman yang selalu ada saat suka dan duka... teman yang selalu mengisi keceriaan dalam hidupku. Kami memang selalu bersama saat berangkat ataupun pulang sekolah. Teman-temanku itu terkenal karena ke_gokilannya, terkenal karena sering bangetz jahilin orang dan memang suka banget bercanda. Mereka adalah Sita, Andre, Uli, & satu lagi Vero.
Saat itu kami pulang bersama melewati gang, karena memang sekolahku bukan tepat berada d tepi jalan raya, tetapi masih masuk gang. Tiba-tiba Hpq berdering mengangetkan teman-temanku, termasuk aku. ku memang sengaja mensetting nada ringtonenya lebih keras dari biasanya. Niatnya sih pengen ngerjain teman-temanku, ekhhh,, gak taunya aku juga kaget,, ( bisa di bilang senjata makan tuan,,hihihi). Ternyata yang sms adalah kakak sepupuku, dia mengatakan bahwa dia ada di dekat sekolahku.. hatiku berbisik.. “dia pasti akan jemput aku” sedikit tidak percaya sich dengan hati nuraniku, karena biasanya jika kakak sepupuku itu menghampiriku di sekolah artinya ada kepentingn padaku, bukan untuk menjeputku,, tapi pada saat itu aku berusaha percaya pada bisikan hatiku.. lalu, akupun menyuruh teman-temanku untuk pulang terlebih dahulu, karena nantinya aku akan pulang bersama kaka sepupuku. Sedikit sedih sichh,, karena gak pulang bareng mereka ( trik lebbaayy)
Aku pun menghampiri kakakku,, ternyata bisikan dari hati nuraniku melenceng, kakakku menemuiku bukan untuk menjemputku, melainkan menyuruhku untuk menyampaikan pesan kepada bude (ibu kakak sepupuku... siapa tau aja, ada yang belum tahu.. xixixix) untuk mengatakan kalau entar dia pulang malem, soalnya masih mau latihan band... “mati laghhhh” rintihku... terus aku pulang sama siapa?????
Ya sudah laghh,, teman-temanku sudah pulang duluan,, jadinya aku meminta kakakku untuk mengantarku ke tepi jalan raya dan nantinya aku pulang naik angkot. Sesampainya di tepi jalan raya, aku langsung naik angkot. Mungkin teman-temanku yang lain sudah pada pulang semua. Aku clingukan sendiri ketika berada di dalam angkot. Maklumlah terbiasa pulang bersama teman-temanku, tapi sekarang pulang tampa mereka... sedihnyaa..... ( bukannya gak bisa mandiri,, tapi ngerasa hampa aja pulang tanpa mereka,,,)
Aku terdiam sesaat,,,,,, tiba-tiba seseorang menyapaku..
“ baru pulang yach,mb’?” tanya orang itu
Dengan cuek ku menjawab “iya” maklumlah aku kan orangnya cuek, apalagi sama orang yang baru aku kenal.
Sesaat aq memperhatikannya, tiba-tiba dia memperhatikanku juga,,
Yaaa,,ampuunn malu bangets rasanya.. seandainya ada topeng, mungkin akan ku tutup mukaku ini dengan topeng sampai aku turun dari angkot itu...
“ oh ya,mb’,,namanya siapa?”
Owh, ngajak kenalan rupanya..... pikirku dalam hati,,
Lama kami mengobrol, si cowok tanpa nama itu ( ya iyalah tanpa nama, loch wong aku gak tanya siapa namanya,,, kan malu kalau tanya) minta no. Hpku, ya sudah aku kasih, lumayan buat nambah koleksi teman... heheheeh
Tak terasa aku pun sampai di rumah ( tepatnya d jalan dekat rumahku).. dia melempar senyum manisnya saat aku turun dari angkot,, lumayan sichh orangnya.... xixixixi ...
Walau kejadian waktu itu cukup mengesankan bagiku, tapi aku gak pernah ingat-ingat kejadian itu,, maklumlah emang dasarnya ku cuek,, jadi aku gak mau inget-inget hal yang gak penting bagiku...
“teng,,teng..teng”
Dengar suara itu serasa surga bagi siswa2, termasuk aku.. apa lagi kalau pelajarannya sangat membosankan, pasti suara itu satu2nya penyelamat bagiku.. ( bukannya anak yg malas, tapi itu lumrah... ccklckckc)
Aku segera melaju ke kantin bersama teman-temanku.. langkahku terhenti ketika hpq bergetar.. kulihat ternyata no. Baru.. malesss daghhhhh yang mau angkat,, tapi setelah ku pikir-pikir siapa tahu penting, ya sudah aku angkat saja..
“ halo..” sapaku
“ Ini Anita,ychh??” jawabnya dari seberang sana
Iikkhhh....SKSD bangetzz dechh ( sok kenal sok dekat maksudnya )
“ ini siapa ?” tanyaku kembali
“ ini Tama ...”
“Tama ? Tama siapa?” pikirku,, aku ingat-ingat kembali,,, ku memutar otakku ( ini dalam bahasa konotasi, bukan arti sebenarnya..) mungkin dia teman SMPku, atau teman SD ku, atau teman sewaktu TK, atau malah teman waktu PAUD... ( hihihi.. siapa tau ajaaa).. ternyata tidak ada temanku yang bernama Tama..
“ Tama siapa,ychh??”
“ yang kenalan sama kamu waktu di angkot itu...”
Owhh.. ternyata cowok itu namanya Tama.
“ iya ku ingat..”
“ lagi ngapain??”
Hemmffhh.... malez bangtz yang mau ngeladenin dia,,,, ( maklumlah namanya juga orang cuek..)
“ aku lagi di kelas, nichh...ada mata pelajaran,, udah dulu yachh”
“ owh ya udah,, askum”
“ waskum”
Haddaaahh ................
Lagi ada pelajaran kataku,,, wong sekarang akunya lagi perjalanan ke kantinn,, hihihhihi... ( maklumlah namanya juga orang cuekk)
Ekkhhh... ada 1 hal yang lupa aku sampaikan,, sewaktu perkenalan kami saat itu, temannya dia puter lagunya hijau daun yang suara ku berharap.. lagunya baguzz bangetzz...
Lanjut cerita...
Semakin lama, kami semakin terus berhubungan,, dan baru aku tahu ternyata dia sekolah di SMA Bakti. Sekolah yang terkenal karena siswa-siswanya nakal-nakal.. ( hummpppp...) dan lucunya lagi dia adalah adik kelasku.. kalau dikir-pikir,, masak aku PDKT sama adk kelas sicchhh....
Suatu hari Tama mengenalkanku dengan seorang sahabatnya, namanya Tian... aku sama Tian pun juga dekat ( eiittzzzz.... maksudnya dekat itu temenan.... )
Pada waktu itu, aku mau latihan band, gini-gini aku anak band lochh... jangan saalaahh.. gitaris loch aku..
www.pamer.com
saat di jalan Tama sms aq...
“ ada dimana? “
Langsung aku telpon dia, mumpung punya gratisan nelpon, kalau gak punya, gak berani aku menelponnya, takut rugi... ( bukannya pelit, tpi irit,,hoho )
Wah ternyata dia pake RBTnya Seventeen Yang judulnya untuk mencintaimu,,
Diapun mengangkat telponku,, yeaahhh padahal aku masih pengen dengerin RBTnya,, maklumlah, waktu itu Hpku masih jadul, gak ada MP3nya... xixixix
“ aku di jalan, mau latihan musik,, kenapa? “ tanyaku
“ owhh... gak ada,, niatnya sich mau ngajak kamu jalan-jalan,, tapi kalau kamu ada acara,, ya udah jalan-jalannya kapan-kapan aja...”jawabnya
“ iya,, RBT nya itu aku persembahkan buat kamu.. “
So imaahh,, ekh,, so sweet mksudnya...
Hatiku terjerat dalam lubang kegombalannya,,,
“ kamu ada-ada aja.... “ jawabku malu-malu yang sebenernya mau...
“ ya sudaahh,, kamu hati-hati di jalan..”
“ yuuuppzz.. “
Diapun menutup telponnya...
Saat malam tiba, tanpa di sangka-sangka dia nembak aku (oohh.. rasanya melayang hati ini... )
hatiku masih galau, soalnya kami baru kenal, tapi begitu cepatnya dia menyatakan cinta kepadaku... aku pun tolak cintanya, berharapa agar PDKT kami bisa di perpanjang lagi.. (di perpanjang,,emangnya kartu perdana bisa di perpanjang masa aktifnya..)
tapi ternyata dia salah mengartikan itu,,
semenjak aku tolak cintanya, dia tak pernah lagi menghubungiku, yang lebih parah lagi, dia tak mau menyapaku jika kami bertemu,,,, serasa ada goresan kebencian di wajahnya..
sebenci itukah dia kepadaku....?????
pernah saat itu, temanku Vero menghubunginya, Vero berkata bahwa aku masih mengharapkannya....
dengan santainya dia hanya menjawab “owhh...”
sakit rasanya hatiku ini....
aku pun berjanji tak kan pernah menghubunginya lagi sampai kapanpun,, karena sudah beberpa kali aku menghubunginya, berniat untuk meminta maaf, tapi tak ada respon darinya...
saat dia tak pernah menghubungi ku lagi,, hatiku selalu bertanya-tanya..
ada apa dengan dia..???
kenapa dia sepeti ini...??
bencikah dia kepadaku...???
kemana Tama yang selama ini aku kenal..???
menyakitkan jika aku bertemu dengan dia,, karena dia sama sekali tak menggubrisku....
sakit rasanya hati ini...
ini kah yang di namakan cinta....??
dia terasa berarti, di saat dia telah pergi...
kenapa harus begituu...???
ini tidak adil bagiku..
aku berusaha untuk bertemu dengannya, tapi dia tak kunjung datang..
dalam setiap doaku.. ku berdoa...
“ Ya Allah,, ijinkanlah aku bertemu dengannya... walau dari jauh aku melihat wajahnya, itupun tak apa,, karena aku sangat rindu padanya..”
Mungkin benar kata pepatah..
“ kita akan merasa bahwa dia sangat berarti, setelah mengalami yang namanya kehilangan,,,,”
Beberapa bulan kemudian, aku mempunyai seorang kekasih, tapi kenapa pikiranku masih tertuju padanya,,,,,
Setelah lulus SMA, aku tak perah lagi bertemu denganya,, apa lagi sekarang aku kuliah di luar kota,, dan aku dengar kabar dari Tian, bahwa semenjak Tama lulus SMA, dia kerja di luar pulau jawa, teapatnya di kalimantan.. ( jauuuhhh,,yachhh,, )
Katanya dia ingin membahagiakan kakek dan neneknya,,karena telah merawatnya dari kecil, sedangkan ayahnya tak pernah menghiraukannya semenjak ibu Tama meninggal...
Aku kangen Tama...
3 tahun aku berusaha melupakannya,, tapi tak pernah bisa..
Disaat hatiku berkata bahwa aku sangat rindu padanya, ku putar lagu hijau daun “ suara ku berharap “ untuk mengobati rasa rinduku itu, walau semua itu sia-sia tapi tak ada yang bisa ku lakukan lagi untuk menjawab rinduku yang terlalu mendalam ini, mengalirlah air mata ku ini ketika ku dengar lagu itu,, memory otakku kembali lagi, mengulang kejadian-kejadian yang pernah aku lalui bersama Tama, lagu Seventeen menjadi saksi bahwa aku pernah singgah di hati Tama, walau kini dia entah kemana...
Ku hanya bisa mendengar kabarnya dari Tian, sahabatnya yang pernah dikenalkan Tama padaku....
Aku yakin suatu saat nanti jika kami berjodoh, kami akan di pertemukan kembali,, tapi jika kami tidak berjodoh,, itulah yang terbaik...
Yang ku inginkan saat ini adalah ingin bertemu Tama dan menjelaskan kejadian 3 tahun yang lalu, bahwa aku sanggaaaat mencintainya... sampai kapanpunnn...!!!!!
Entah apa istimewanya dia, sampai aku tak bisa melupakannya...
Entah dimana dia berada sekarang.. yang jelas dia selalu ada di hatiku.. sampai kapanpun aku selalu merindukannya....
Aku ingin berteriaakk agar dunia tahu kalau aku telah menyesal karena sudah mengijinkan orang yang paling aku sayang pergi dari kehidupanku...
Suatu saat nanti,,,jika aku sudah bertemu denganmu, kan ku lanjutkan cerita ini.. entah kapan hal itu bisa terjadi,, tapi ku mengharapkan hal itu bisa terjadi....
Dan kini ku sadar cinta tak harus memiliki,,
Tapi dengan memiliki cinta,, kita akan bahagia..
CINTAAAAA,,,,, DIMANAKAH KAU BERADAAAA,,,,,????
TO BE CONTINUED..........
Sampai pada suatu hari, saat pulang sekolah, seperti biasa aku pulang bersama teman-temanku... teman yang selalu ada saat suka dan duka... teman yang selalu mengisi keceriaan dalam hidupku. Kami memang selalu bersama saat berangkat ataupun pulang sekolah. Teman-temanku itu terkenal karena ke_gokilannya, terkenal karena sering bangetz jahilin orang dan memang suka banget bercanda. Mereka adalah Sita, Andre, Uli, & satu lagi Vero.
Saat itu kami pulang bersama melewati gang, karena memang sekolahku bukan tepat berada d tepi jalan raya, tetapi masih masuk gang. Tiba-tiba Hpq berdering mengangetkan teman-temanku, termasuk aku. ku memang sengaja mensetting nada ringtonenya lebih keras dari biasanya. Niatnya sih pengen ngerjain teman-temanku, ekhhh,, gak taunya aku juga kaget,, ( bisa di bilang senjata makan tuan,,hihihi). Ternyata yang sms adalah kakak sepupuku, dia mengatakan bahwa dia ada di dekat sekolahku.. hatiku berbisik.. “dia pasti akan jemput aku” sedikit tidak percaya sich dengan hati nuraniku, karena biasanya jika kakak sepupuku itu menghampiriku di sekolah artinya ada kepentingn padaku, bukan untuk menjeputku,, tapi pada saat itu aku berusaha percaya pada bisikan hatiku.. lalu, akupun menyuruh teman-temanku untuk pulang terlebih dahulu, karena nantinya aku akan pulang bersama kaka sepupuku. Sedikit sedih sichh,, karena gak pulang bareng mereka ( trik lebbaayy)
Aku pun menghampiri kakakku,, ternyata bisikan dari hati nuraniku melenceng, kakakku menemuiku bukan untuk menjemputku, melainkan menyuruhku untuk menyampaikan pesan kepada bude (ibu kakak sepupuku... siapa tau aja, ada yang belum tahu.. xixixix) untuk mengatakan kalau entar dia pulang malem, soalnya masih mau latihan band... “mati laghhhh” rintihku... terus aku pulang sama siapa?????
Ya sudah laghh,, teman-temanku sudah pulang duluan,, jadinya aku meminta kakakku untuk mengantarku ke tepi jalan raya dan nantinya aku pulang naik angkot. Sesampainya di tepi jalan raya, aku langsung naik angkot. Mungkin teman-temanku yang lain sudah pada pulang semua. Aku clingukan sendiri ketika berada di dalam angkot. Maklumlah terbiasa pulang bersama teman-temanku, tapi sekarang pulang tampa mereka... sedihnyaa..... ( bukannya gak bisa mandiri,, tapi ngerasa hampa aja pulang tanpa mereka,,,)
Aku terdiam sesaat,,,,,, tiba-tiba seseorang menyapaku..
“ baru pulang yach,mb’?” tanya orang itu
Dengan cuek ku menjawab “iya” maklumlah aku kan orangnya cuek, apalagi sama orang yang baru aku kenal.
Sesaat aq memperhatikannya, tiba-tiba dia memperhatikanku juga,,
Yaaa,,ampuunn malu bangets rasanya.. seandainya ada topeng, mungkin akan ku tutup mukaku ini dengan topeng sampai aku turun dari angkot itu...
“ oh ya,mb’,,namanya siapa?”
Owh, ngajak kenalan rupanya..... pikirku dalam hati,,
Lama kami mengobrol, si cowok tanpa nama itu ( ya iyalah tanpa nama, loch wong aku gak tanya siapa namanya,,, kan malu kalau tanya) minta no. Hpku, ya sudah aku kasih, lumayan buat nambah koleksi teman... heheheeh
Tak terasa aku pun sampai di rumah ( tepatnya d jalan dekat rumahku).. dia melempar senyum manisnya saat aku turun dari angkot,, lumayan sichh orangnya.... xixixixi ...
Walau kejadian waktu itu cukup mengesankan bagiku, tapi aku gak pernah ingat-ingat kejadian itu,, maklumlah emang dasarnya ku cuek,, jadi aku gak mau inget-inget hal yang gak penting bagiku...
“teng,,teng..teng”
Dengar suara itu serasa surga bagi siswa2, termasuk aku.. apa lagi kalau pelajarannya sangat membosankan, pasti suara itu satu2nya penyelamat bagiku.. ( bukannya anak yg malas, tapi itu lumrah... ccklckckc)
Aku segera melaju ke kantin bersama teman-temanku.. langkahku terhenti ketika hpq bergetar.. kulihat ternyata no. Baru.. malesss daghhhhh yang mau angkat,, tapi setelah ku pikir-pikir siapa tahu penting, ya sudah aku angkat saja..
“ halo..” sapaku
“ Ini Anita,ychh??” jawabnya dari seberang sana
Iikkhhh....SKSD bangetzz dechh ( sok kenal sok dekat maksudnya )
“ ini siapa ?” tanyaku kembali
“ ini Tama ...”
“Tama ? Tama siapa?” pikirku,, aku ingat-ingat kembali,,, ku memutar otakku ( ini dalam bahasa konotasi, bukan arti sebenarnya..) mungkin dia teman SMPku, atau teman SD ku, atau teman sewaktu TK, atau malah teman waktu PAUD... ( hihihi.. siapa tau ajaaa).. ternyata tidak ada temanku yang bernama Tama..
“ Tama siapa,ychh??”
“ yang kenalan sama kamu waktu di angkot itu...”
Owhh.. ternyata cowok itu namanya Tama.
“ iya ku ingat..”
“ lagi ngapain??”
Hemmffhh.... malez bangtz yang mau ngeladenin dia,,,, ( maklumlah namanya juga orang cuek..)
“ aku lagi di kelas, nichh...ada mata pelajaran,, udah dulu yachh”
“ owh ya udah,, askum”
“ waskum”
Haddaaahh ................
Lagi ada pelajaran kataku,,, wong sekarang akunya lagi perjalanan ke kantinn,, hihihhihi... ( maklumlah namanya juga orang cuekk)
Ekkhhh... ada 1 hal yang lupa aku sampaikan,, sewaktu perkenalan kami saat itu, temannya dia puter lagunya hijau daun yang suara ku berharap.. lagunya baguzz bangetzz...
Lanjut cerita...
Semakin lama, kami semakin terus berhubungan,, dan baru aku tahu ternyata dia sekolah di SMA Bakti. Sekolah yang terkenal karena siswa-siswanya nakal-nakal.. ( hummpppp...) dan lucunya lagi dia adalah adik kelasku.. kalau dikir-pikir,, masak aku PDKT sama adk kelas sicchhh....
Suatu hari Tama mengenalkanku dengan seorang sahabatnya, namanya Tian... aku sama Tian pun juga dekat ( eiittzzzz.... maksudnya dekat itu temenan.... )
Pada waktu itu, aku mau latihan band, gini-gini aku anak band lochh... jangan saalaahh.. gitaris loch aku..
www.pamer.com
saat di jalan Tama sms aq...
“ ada dimana? “
Langsung aku telpon dia, mumpung punya gratisan nelpon, kalau gak punya, gak berani aku menelponnya, takut rugi... ( bukannya pelit, tpi irit,,hoho )
Wah ternyata dia pake RBTnya Seventeen Yang judulnya untuk mencintaimu,,
Diapun mengangkat telponku,, yeaahhh padahal aku masih pengen dengerin RBTnya,, maklumlah, waktu itu Hpku masih jadul, gak ada MP3nya... xixixix
“ aku di jalan, mau latihan musik,, kenapa? “ tanyaku
“ owhh... gak ada,, niatnya sich mau ngajak kamu jalan-jalan,, tapi kalau kamu ada acara,, ya udah jalan-jalannya kapan-kapan aja...”jawabnya
“ iya,, RBT nya itu aku persembahkan buat kamu.. “
So imaahh,, ekh,, so sweet mksudnya...
Hatiku terjerat dalam lubang kegombalannya,,,
“ kamu ada-ada aja.... “ jawabku malu-malu yang sebenernya mau...
“ ya sudaahh,, kamu hati-hati di jalan..”
“ yuuuppzz.. “
Diapun menutup telponnya...
Saat malam tiba, tanpa di sangka-sangka dia nembak aku (oohh.. rasanya melayang hati ini... )
hatiku masih galau, soalnya kami baru kenal, tapi begitu cepatnya dia menyatakan cinta kepadaku... aku pun tolak cintanya, berharapa agar PDKT kami bisa di perpanjang lagi.. (di perpanjang,,emangnya kartu perdana bisa di perpanjang masa aktifnya..)
tapi ternyata dia salah mengartikan itu,,
semenjak aku tolak cintanya, dia tak pernah lagi menghubungiku, yang lebih parah lagi, dia tak mau menyapaku jika kami bertemu,,,, serasa ada goresan kebencian di wajahnya..
sebenci itukah dia kepadaku....?????
pernah saat itu, temanku Vero menghubunginya, Vero berkata bahwa aku masih mengharapkannya....
dengan santainya dia hanya menjawab “owhh...”
sakit rasanya hatiku ini....
aku pun berjanji tak kan pernah menghubunginya lagi sampai kapanpun,, karena sudah beberpa kali aku menghubunginya, berniat untuk meminta maaf, tapi tak ada respon darinya...
saat dia tak pernah menghubungi ku lagi,, hatiku selalu bertanya-tanya..
ada apa dengan dia..???
kenapa dia sepeti ini...??
bencikah dia kepadaku...???
kemana Tama yang selama ini aku kenal..???
menyakitkan jika aku bertemu dengan dia,, karena dia sama sekali tak menggubrisku....
sakit rasanya hati ini...
ini kah yang di namakan cinta....??
dia terasa berarti, di saat dia telah pergi...
kenapa harus begituu...???
ini tidak adil bagiku..
aku berusaha untuk bertemu dengannya, tapi dia tak kunjung datang..
dalam setiap doaku.. ku berdoa...
“ Ya Allah,, ijinkanlah aku bertemu dengannya... walau dari jauh aku melihat wajahnya, itupun tak apa,, karena aku sangat rindu padanya..”
Mungkin benar kata pepatah..
“ kita akan merasa bahwa dia sangat berarti, setelah mengalami yang namanya kehilangan,,,,”
Beberapa bulan kemudian, aku mempunyai seorang kekasih, tapi kenapa pikiranku masih tertuju padanya,,,,,
Setelah lulus SMA, aku tak perah lagi bertemu denganya,, apa lagi sekarang aku kuliah di luar kota,, dan aku dengar kabar dari Tian, bahwa semenjak Tama lulus SMA, dia kerja di luar pulau jawa, teapatnya di kalimantan.. ( jauuuhhh,,yachhh,, )
Katanya dia ingin membahagiakan kakek dan neneknya,,karena telah merawatnya dari kecil, sedangkan ayahnya tak pernah menghiraukannya semenjak ibu Tama meninggal...
Aku kangen Tama...
3 tahun aku berusaha melupakannya,, tapi tak pernah bisa..
Disaat hatiku berkata bahwa aku sangat rindu padanya, ku putar lagu hijau daun “ suara ku berharap “ untuk mengobati rasa rinduku itu, walau semua itu sia-sia tapi tak ada yang bisa ku lakukan lagi untuk menjawab rinduku yang terlalu mendalam ini, mengalirlah air mata ku ini ketika ku dengar lagu itu,, memory otakku kembali lagi, mengulang kejadian-kejadian yang pernah aku lalui bersama Tama, lagu Seventeen menjadi saksi bahwa aku pernah singgah di hati Tama, walau kini dia entah kemana...
Ku hanya bisa mendengar kabarnya dari Tian, sahabatnya yang pernah dikenalkan Tama padaku....
Aku yakin suatu saat nanti jika kami berjodoh, kami akan di pertemukan kembali,, tapi jika kami tidak berjodoh,, itulah yang terbaik...
Yang ku inginkan saat ini adalah ingin bertemu Tama dan menjelaskan kejadian 3 tahun yang lalu, bahwa aku sanggaaaat mencintainya... sampai kapanpunnn...!!!!!
Entah apa istimewanya dia, sampai aku tak bisa melupakannya...
Entah dimana dia berada sekarang.. yang jelas dia selalu ada di hatiku.. sampai kapanpun aku selalu merindukannya....
Aku ingin berteriaakk agar dunia tahu kalau aku telah menyesal karena sudah mengijinkan orang yang paling aku sayang pergi dari kehidupanku...
Suatu saat nanti,,,jika aku sudah bertemu denganmu, kan ku lanjutkan cerita ini.. entah kapan hal itu bisa terjadi,, tapi ku mengharapkan hal itu bisa terjadi....
Dan kini ku sadar cinta tak harus memiliki,,
Tapi dengan memiliki cinta,, kita akan bahagia..
CINTAAAAA,,,,, DIMANAKAH KAU BERADAAAA,,,,,????
TO BE CONTINUED..........
Baca Juga Cerpen Cinta yang lainnya.
0 comments:
Post a Comment