Tokoh dalam Naskah Drama Orde Tabung Karya Heru Kesawa Murti
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Pejabat kota yang ingin dominan dan menentukan
PEMBINA KOTA
Pemimpin kota yang lemah dan kurang berwibawa
ISTERI PEMBINA KOTA
Isteri yang tegas dan bertanggung jawab
GERONG
Warga kota yang dijompokan
SUWUK
Warga kota yang dijompokan
SESEG
Warga kota yang dijompokan
SUWELO
Kepala Dinas Pariwisata Kota
ISTERI SUWELO
Isteri yang selalu gelisah
KEPALA DINAS KEAMANAN
Perwira yang humanis dan bertanggung jawab
DOCTOR ASTOWASIS
Kepala Dinas Pembiakan Kelahiran Tabung
JOURNALIST 1
JOURNALIST 2
JOURNALIST 3
JOURNALIST 4
TELEVISION REPORTER
Cuplikan Dialog Naskah Drama Orde Tabung
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Tidak ada perubahan-perubahan. Pertemuan tadi, pada dasarnya, merupaken penegasan-penegasan daripada kebijaksanaan kota sebelumnya. Yaitu bahwa warga kota kelahiran tabung tetap merupakan warga masyarakat kota yang syah, dan berhak mengisi serta menjalankan segala aspek kegiatan kehihupan kota. Jadi hanya orang-orang tabung saja yang boleh berada di dalam struktur kebijaksanaan kota. Orang-orang konvernsional yang lahir dari rahim ibunya, tidak boleh lagi berada di dalam struktur. Tidak boleh. Sekarang ini mereka kita anggap jompo. Dijompokan. Yang jelas mereka tidak boleh ikut-ikut , sekalipun mereka sudah mempunyai Surat Keterangan Bebas Kelahiran Rahim. Tadi di dalam sidang juga disinggung mengenai penetapan pengembang biakan manusia di jaman tabung ini.
WARTAWAN 3
Bagaimana itu, pak ? Mohon penjelasannya.
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Pengembang biakan ini lain dengan model yang dulu. Nah saya akan menjelaskannya. Sebab ada perbedaan-perbedaan yang mendasar dibanding yang disebut bayi tabung di tahun1991, satu abad yang lalu. Berbeda toal.
WARTAWAN 1
Perbedaan-perbedaan itu yang bagaimana, bapak Sekretaris ?
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Begini. Dulu yang dimaksud bayi tabung itu adalah hasil pertemuan daripada sperma dan sel telur dalam satu piring, yang disebut sebagai piring Patrick, lalu dititipkan dalam rahim para ibu. Itu dulu. Sekarang, yang seperti itu sudah tidak musim. Tidak model lagi. Sekarang langsung, sperma dan sel telur langsung dimasukkan ke dalam tabung inkubator. Perlu diketahui, tabung ini kelualitasnya sama persis dengan rahim, suhunya sama, stabilitas manajemen hormonalnya sama, suplai makanannya juga sama.
WARTAWAN 3
(Memotong)
Daya cengkeramnya, pak ?
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Juga sama. Daya mengkeretnya juga sama. Kalau dijelaskan dalam bahasa sederhana , sel telur dan sperma itu langsung dimasukkan ke dalam kaleng, kaleng ini dikocok-kocok, lalukeluarlah bayi tabung itu, ini artinya, saudara-saudara sebagai wartawan tabung itu sesungguhnya ya cuma hasil dari kocok-kocokan itu. Makan tatanan di jaman baru ini menyebutkan, para orang tua di jaman tabung tidak boleh lagi mengaku-aku punya anak.
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Tidak ada perubahan-perubahan. Pertemuan tadi, pada dasarnya, merupaken penegasan-penegasan daripada kebijaksanaan kota sebelumnya. Yaitu bahwa warga kota kelahiran tabung tetap merupakan warga masyarakat kota yang syah, dan berhak mengisi serta menjalankan segala aspek kegiatan kehihupan kota. Jadi hanya orang-orang tabung saja yang boleh berada di dalam struktur kebijaksanaan kota. Orang-orang konvernsional yang lahir dari rahim ibunya, tidak boleh lagi berada di dalam struktur. Tidak boleh. Sekarang ini mereka kita anggap jompo. Dijompokan. Yang jelas mereka tidak boleh ikut-ikut , sekalipun mereka sudah mempunyai Surat Keterangan Bebas Kelahiran Rahim. Tadi di dalam sidang juga disinggung mengenai penetapan pengembang biakan manusia di jaman tabung ini.
WARTAWAN 3
Bagaimana itu, pak ? Mohon penjelasannya.
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Pengembang biakan ini lain dengan model yang dulu. Nah saya akan menjelaskannya. Sebab ada perbedaan-perbedaan yang mendasar dibanding yang disebut bayi tabung di tahun1991, satu abad yang lalu. Berbeda toal.
WARTAWAN 1
Perbedaan-perbedaan itu yang bagaimana, bapak Sekretaris ?
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Begini. Dulu yang dimaksud bayi tabung itu adalah hasil pertemuan daripada sperma dan sel telur dalam satu piring, yang disebut sebagai piring Patrick, lalu dititipkan dalam rahim para ibu. Itu dulu. Sekarang, yang seperti itu sudah tidak musim. Tidak model lagi. Sekarang langsung, sperma dan sel telur langsung dimasukkan ke dalam tabung inkubator. Perlu diketahui, tabung ini kelualitasnya sama persis dengan rahim, suhunya sama, stabilitas manajemen hormonalnya sama, suplai makanannya juga sama.
WARTAWAN 3
(Memotong)
Daya cengkeramnya, pak ?
SEKRETARIS PEMBINA KOTA
Juga sama. Daya mengkeretnya juga sama. Kalau dijelaskan dalam bahasa sederhana , sel telur dan sperma itu langsung dimasukkan ke dalam kaleng, kaleng ini dikocok-kocok, lalukeluarlah bayi tabung itu, ini artinya, saudara-saudara sebagai wartawan tabung itu sesungguhnya ya cuma hasil dari kocok-kocokan itu. Makan tatanan di jaman baru ini menyebutkan, para orang tua di jaman tabung tidak boleh lagi mengaku-aku punya anak.
0 comments:
Post a Comment